Skinpress Demo Rss

Bengong

Filed Under ( ) by Pitiful Kuro on Sunday, May 08, 2011

Posted at : 5:03 AM

satu pikiran telah termuntahkanKatakanlah gue norak. Tapi gue kaget ketika gue mengetik kata 'scars' (gara-gara tumblrnya sapu nih) di search tumblr. Gue menemukan banyak post, tentunya, yang isinya adalah bekas luka akibat self injury. Banyak. Banget. Reaksi gue? Yea, harusnya gue nggak heran, yang seperti itu gue jelas tau banyak, tapi, keanehan yang ada di malam ini ngebuat gue tetep terbengong melihat deretan luka-luka itu. Tepatnya, luka-luka yang di post oleh mereka yang ngalamin, langsung.

Gue nggak heran atau kaget ketika gue menemukan orang yang memiliki luka-luka itu, secara langsung. Beberapa kali ketemu, dan banyak. Tapi gue bener-bener ngerasa sendu sendiri ketika gue melihat secara nggak langsung barusan. Kenapa ya?

Mungkin karena gue nggak bisa melihat mata mereka langsung, gue nggak bisa tau seberapa besar beban yang mata itu sembunyikan, terlebih, gue nggak bisa sekedar menepuk punggung mereka, nyengir terus langsung ngomong sambil senyum-senyum menajiskan diri.

"Semua akan baik pada waktunya, percaya deh."

Sekonyol apapun lo ngerasa apa-apa yang mereka lakuin, lo katain emo, lo nggak tau rasanya. Jelas lah orang-orang bisa bilang…

"cuma gitu doang aja pakek ngelukain diri."

“Idih suram lo.”

“Madesu.”

“Berlebihan amat sih.”

“Gak sayang sama diri sendiri.”

“Cari perhatian ih.”

Jelas, nggak tau rasanya ya tentu bisa ngomong begitu. Indonesia menganut freedom of speech toh, mau ngomong apa juga nggak ada yang ngelarang. Tapi pikir, apa nggak aneh? Hanya didasari foto, hanya karena ngeliat orang bertato dari darah dan daging di jalan, ngeliat temen sendiri punya luka di pergelangan tangan, mereka udah bisa berkata begitu, menilai segitu kejamnya. Entahlah, mungkin mereka yang bisa bilang demikian ternyata keturunan dukun dan bisa menebak apa yang terjadi. Mungkin aja. Nggak bisa dipungkiri, yang begitu karena mengikuti tren jelas ada, sekedar arus ya ada, mungkin iseng atau memang tujuannya cari perhatian ya mungkin ada. Tapi jangan dilupakan, kalau mereka yang benar-benar mempunyai beban nggak ketahan pun ada. Apa mau pukul rata semuanya?

Hah.. Tumblr sarap. Jadi suram gini.

Kalau peduli, coba bantu. Kalau nggak peduli, tolong tutup mulut, iket tangan di ranjang nunggu pacar menyerang. Jangan malah menghantam dengan kata-kata yang setajam parang. Dunia udah kebalik.

0 comment: